PENGARUH EKSTRAK BIJI ANGGUR MERAH (Vitis vinifera) TERHADAP PENURUNAN KADAR GLUKOSA DARAH TIKUS PUTIH STRAIN WISTAR MODEL DIABETIKUM

Pengaruh Ekstrak Biji Anggur Merah (Vitis vinifera) terhadap Penurunan Kadar Glukosa Darah Tikus Putih Strain Wistar Model Diabetikum. Latar Belakang : Prevalensi diabetes di Indonesia mengalami peningkatan yang nyata. Saat ini berkembang pengobatan fitofarmaka salah satunya adalah biji anggur merah...

Full description

Bibliographic Details
Main Authors: Madona Clara Yosinta Djoka, Meddy Setiawan, Anisa Hasanah
Format: Article
Language:English
Published: Universitas Muhammadiyah Malang 2017-03-01
Series:Saintika Medika
Online Access:http://ejournal.umm.ac.id/index.php/sainmed/article/view/4097
Description
Summary:Pengaruh Ekstrak Biji Anggur Merah (Vitis vinifera) terhadap Penurunan Kadar Glukosa Darah Tikus Putih Strain Wistar Model Diabetikum. Latar Belakang : Prevalensi diabetes di Indonesia mengalami peningkatan yang nyata. Saat ini berkembang pengobatan fitofarmaka salah satunya adalah biji anggur merah. Biji anggur merah mengandung Oligomer Proanthocyanidin Complex (OPC), Flavonoid, dan Catechin yang mampu menurunkan kadar glukosa darah pada penderita diabetes. Tujuan : Membuktikan pengaruh ekstrak biji anggur merah (Vitis vinifera) terhadap penurunan kadar glukosa darah tikus putih strain wistar model diabetikum. Metode : True experimental, dengan rancangan The pre post test Control Group Design. Sampel tikus putih strain wistar yang dibagi 3 kelompok. I: kontrol positif hanya injeksi Alloxan, II: diberi Alloxan dan ekstrak biji anggur merah (Vitis vinifera) 0,093 gr/200 gr BB/hari, dan III: diberi Alloxan dan ekstrak biji anggur merah (Vitis vinifera) 0,187 gr/200 gr BB/hari. Analisis data menggunakan One way Anova, uji tukey 1%, uji korelasi, dan uji regresi linier. Hasil Penelitian dan Diskusi : Dari hasil uji One way Anova, didapatkan pengaruh yang bermakna (nilai sig = 0,000 < α (0,01)) antar kelompok perlakuan. Hasil uji tukey 1%, pada kelompok I, II dan III didapatkan notasi yang berbeda dari tiap-tiap kelompok yang artinya tiap-tiap kelompok mempunyai kadar glukosa darah yang berbeda satu sama lain. Hasil uji korelasi didapatkan nilai pearson correlation = -0,902 pada glukosa darah puasa dan -0,962 pada glukosa darah 2 jam post pandrial. Hasil uji regresi didapatkan R2= 0,814 pada glukosa darah puasa dan R2= 0,925 pada glukosa darah 2 jam post pandrial. Kesimpulan : Pemberian ekstrak biji anggur merah (Vitis vinifera) berpengaruh terhadap penurunan kadar glukosa darah
ISSN:0216-759X
2614-476X