TAMPILAN REPRODUKSI SAPI PERAH PADA BERBAGAI PARITAS DI DESA KEMIRI KECAMATAN JABUNG KABUPATEN MALANG

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengevaluasi keberhasilan Inseminasi Buatan oleh DO, S / C dan CI dan untuk mengetahui apakah ada perbedaan dalam kinerja reproduksi sapi perah di paritas yang berbeda di Desa Kemiri, Kecamatan Jabung Kabupaten Malang yang . Metode penelitian ini adalah studi...

Full description

Bibliographic Details
Main Authors: L. Wahyudi, T. Susilawati, S. Wahyujingsih
Format: Article
Language:Indonesian
Published: University of Brawijaya 2014-03-01
Series:Jurnal Ternak Tropika
Online Access:http://ternaktropika.ub.ac.id/index.php/tropika/article/view/178
id doaj-195a09f99b974885a30384c3778c3452
record_format Article
spelling doaj-195a09f99b974885a30384c3778c34522020-11-24T23:01:20ZindUniversity of BrawijayaJurnal Ternak Tropika1411-61462503-10072014-03-011421322164TAMPILAN REPRODUKSI SAPI PERAH PADA BERBAGAI PARITAS DI DESA KEMIRI KECAMATAN JABUNG KABUPATEN MALANGL. Wahyudi0T. Susilawati1S. Wahyujingsih2Bagian Produksi Ternak, Fakultas Peternakan, Universitas BrawijayaBagian Produksi Ternak, Fakultas Peternakan, Universitas BrawijayaBagian Produksi Ternak, Fakultas Peternakan, Universitas BrawijayaTujuan dari penelitian ini adalah untuk mengevaluasi keberhasilan Inseminasi Buatan oleh DO, S / C dan CI dan untuk mengetahui apakah ada perbedaan dalam kinerja reproduksi sapi perah di paritas yang berbeda di Desa Kemiri, Kecamatan Jabung Kabupaten Malang yang . Metode penelitian ini adalah studi kasus. Bahan yang digunakan dalam penelitian ini adalah data seratus susu sapi betina memiliki setidaknya dua kali untuk partus dikenal CI. Sampel dipilih secara acak. Analisis deskriptif digunakan untuk menentukan deviasi rata-rata dan standar DO, S / C dan CI dan menggunakan metode Kruskall Wallis dengan analisis Chi Square untuk membandingkan penampilan reproduksi pada berbagai paritas berdasarkan DO, S / C dan CI. Rata-rata dari DO, S / C dan CI masing-masing adalah 202,45 ± 165,84 hari, 2,93 ± 1,73, dan 461,74 ± 152,37 hari. Statistik menunjukkan bahwa antara DO pada paritas yang berbeda, antara S / C pada berbagai paritas, dan CI pada berbagai paritas tidak berbeda nyata (P> 0,05). Dapat disimpulkan bahwa hasil evaluasi AI berdasarkan rata-rata DO, S / C dan CI: 202,45; 2,93 dan 472,19 membuktikan bahwa keberhasilan inseminasi buatan yang dilakukan belum maksimal. Kata Kunci:, reproduksi Sapi Perah, Paritashttp://ternaktropika.ub.ac.id/index.php/tropika/article/view/178
collection DOAJ
language Indonesian
format Article
sources DOAJ
author L. Wahyudi
T. Susilawati
S. Wahyujingsih
spellingShingle L. Wahyudi
T. Susilawati
S. Wahyujingsih
TAMPILAN REPRODUKSI SAPI PERAH PADA BERBAGAI PARITAS DI DESA KEMIRI KECAMATAN JABUNG KABUPATEN MALANG
Jurnal Ternak Tropika
author_facet L. Wahyudi
T. Susilawati
S. Wahyujingsih
author_sort L. Wahyudi
title TAMPILAN REPRODUKSI SAPI PERAH PADA BERBAGAI PARITAS DI DESA KEMIRI KECAMATAN JABUNG KABUPATEN MALANG
title_short TAMPILAN REPRODUKSI SAPI PERAH PADA BERBAGAI PARITAS DI DESA KEMIRI KECAMATAN JABUNG KABUPATEN MALANG
title_full TAMPILAN REPRODUKSI SAPI PERAH PADA BERBAGAI PARITAS DI DESA KEMIRI KECAMATAN JABUNG KABUPATEN MALANG
title_fullStr TAMPILAN REPRODUKSI SAPI PERAH PADA BERBAGAI PARITAS DI DESA KEMIRI KECAMATAN JABUNG KABUPATEN MALANG
title_full_unstemmed TAMPILAN REPRODUKSI SAPI PERAH PADA BERBAGAI PARITAS DI DESA KEMIRI KECAMATAN JABUNG KABUPATEN MALANG
title_sort tampilan reproduksi sapi perah pada berbagai paritas di desa kemiri kecamatan jabung kabupaten malang
publisher University of Brawijaya
series Jurnal Ternak Tropika
issn 1411-6146
2503-1007
publishDate 2014-03-01
description Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengevaluasi keberhasilan Inseminasi Buatan oleh DO, S / C dan CI dan untuk mengetahui apakah ada perbedaan dalam kinerja reproduksi sapi perah di paritas yang berbeda di Desa Kemiri, Kecamatan Jabung Kabupaten Malang yang . Metode penelitian ini adalah studi kasus. Bahan yang digunakan dalam penelitian ini adalah data seratus susu sapi betina memiliki setidaknya dua kali untuk partus dikenal CI. Sampel dipilih secara acak. Analisis deskriptif digunakan untuk menentukan deviasi rata-rata dan standar DO, S / C dan CI dan menggunakan metode Kruskall Wallis dengan analisis Chi Square untuk membandingkan penampilan reproduksi pada berbagai paritas berdasarkan DO, S / C dan CI. Rata-rata dari DO, S / C dan CI masing-masing adalah 202,45 ± 165,84 hari, 2,93 ± 1,73, dan 461,74 ± 152,37 hari. Statistik menunjukkan bahwa antara DO pada paritas yang berbeda, antara S / C pada berbagai paritas, dan CI pada berbagai paritas tidak berbeda nyata (P> 0,05). Dapat disimpulkan bahwa hasil evaluasi AI berdasarkan rata-rata DO, S / C dan CI: 202,45; 2,93 dan 472,19 membuktikan bahwa keberhasilan inseminasi buatan yang dilakukan belum maksimal. Kata Kunci:, reproduksi Sapi Perah, Paritas
url http://ternaktropika.ub.ac.id/index.php/tropika/article/view/178
work_keys_str_mv AT lwahyudi tampilanreproduksisapiperahpadaberbagaiparitasdidesakemirikecamatanjabungkabupatenmalang
AT tsusilawati tampilanreproduksisapiperahpadaberbagaiparitasdidesakemirikecamatanjabungkabupatenmalang
AT swahyujingsih tampilanreproduksisapiperahpadaberbagaiparitasdidesakemirikecamatanjabungkabupatenmalang
_version_ 1725639856559751168