Analisis Penerapan Metode Transmitter Receiver Unit (TRU) Upgrading Untuk Mengatasi Traffic Congestion Jaringan GSM Pada BTS Area Purwokerto Kota

Semakin banyaknya pengguna selular maka akan semakin banyak trafik yang akan tertampung. Trafik yang melebihi kapasitas kanal yang disediakan dapat menyebabkan kondisi Traffic Congestion. Untuk menanganinya diperlukan metode penambahan kapasitas kanal agar semua trafik dapat tertampung dengan baik....

Full description

Bibliographic Details
Main Authors: Alfin Hikmaturokhman, Eka Wahyudi, Yunita Trias Susanti
Format: Article
Language:Indonesian
Published: LPPM Institut Teknologi Telkom Purwokerto 2011-05-01
Series:Jurnal Infotel
Online Access:http://ejournal.st3telkom.ac.id/index.php/infotel/article/view/84
id doaj-1211cf72634c47c095a22e62d8a31443
record_format Article
spelling doaj-1211cf72634c47c095a22e62d8a314432020-11-24T23:46:54ZindLPPM Institut Teknologi Telkom PurwokertoJurnal Infotel2085-36882460-09972011-05-013171910.20895/infotel.v3i1.8484Analisis Penerapan Metode Transmitter Receiver Unit (TRU) Upgrading Untuk Mengatasi Traffic Congestion Jaringan GSM Pada BTS Area Purwokerto KotaAlfin Hikmaturokhman0Eka Wahyudi1Yunita Trias Susanti2Prodi D3 Teknik Telekomunikasi AKATEL Sandhy Putra PurwokertoProdi D3 Teknik Telekomunikasi AKATEL Sandhy Putra PurwokertoProdi D3 Teknik Telekomunikasi AKATEL Sandhy Putra PurwokertoSemakin banyaknya pengguna selular maka akan semakin banyak trafik yang akan tertampung. Trafik yang melebihi kapasitas kanal yang disediakan dapat menyebabkan kondisi Traffic Congestion. Untuk menanganinya diperlukan metode penambahan kapasitas kanal agar semua trafik dapat tertampung dengan baik. Metode ini disebut dengan TRU Upgrading. Transmitter Receiver Unit (TRU) adalah hardware yang terletak pada Radio Base Station dalam BTS yang berisi slot-slot kanal sedangkan metode TRU Upgrading adalah metode dengan menambahkan/upgrade kapasitas kanal yang tersedia dari konfigurasi TRU yang telah ada sebelumnya, misalkan pada BTS Pabuaran memiliki konfigurasi 3x2x3 karena terjadi kejenuhan pelanggan maka konfigurasi TRU diupgrade menjadi 3x4x3. Perubahan konfigurasi TRU maka merubah konfigurasi BTS-nya serta menambah kapasitas kanalnya. Key Performance Indicator (KPI) yang baik pada Indosat adalah menggunakan batas GoS 2%. Nilai GoS ini dikaitkan dengan tabel Erlang untuk mendapatkan sebuah nilai intensitas trafik. Jika nilai intensitas trafik konfigurasi TRU yang digunakan kurang dari nilai intensitas trafik pelanggan maka disebut traffic congestion. Sebagai akibat dari traffic congestion adalah kondisi blocking. TRU Upgrading ini dilakukan dengan harapan nilai blocking panggilan menjadi 0 %. Pada Purwokerto kota, diterapkan  TRU Upgrading untuk cell Grendeng 3, Pabuaran 2, dan Unsoed 1 karena trafik pelanggan yang terjadi melebihi nilai intensitas trafik dari konfigurasi TRU yang digunakan.   Untuk cell Unsoed 1 dan Grendeng 3 meski telah dilakukan TRU Upgrading menjadi 4 buah TRU tetap terjadi traffic congestion sebesar 8 sampai dengan 15 Erlang dikarenakan pada cell-cell ini mengcover area yang padat penduduk. Sedang untuk Pabuaran 2 penerapan TRU upgrading mencapai keefektifan sebesar 100%.http://ejournal.st3telkom.ac.id/index.php/infotel/article/view/84
collection DOAJ
language Indonesian
format Article
sources DOAJ
author Alfin Hikmaturokhman
Eka Wahyudi
Yunita Trias Susanti
spellingShingle Alfin Hikmaturokhman
Eka Wahyudi
Yunita Trias Susanti
Analisis Penerapan Metode Transmitter Receiver Unit (TRU) Upgrading Untuk Mengatasi Traffic Congestion Jaringan GSM Pada BTS Area Purwokerto Kota
Jurnal Infotel
author_facet Alfin Hikmaturokhman
Eka Wahyudi
Yunita Trias Susanti
author_sort Alfin Hikmaturokhman
title Analisis Penerapan Metode Transmitter Receiver Unit (TRU) Upgrading Untuk Mengatasi Traffic Congestion Jaringan GSM Pada BTS Area Purwokerto Kota
title_short Analisis Penerapan Metode Transmitter Receiver Unit (TRU) Upgrading Untuk Mengatasi Traffic Congestion Jaringan GSM Pada BTS Area Purwokerto Kota
title_full Analisis Penerapan Metode Transmitter Receiver Unit (TRU) Upgrading Untuk Mengatasi Traffic Congestion Jaringan GSM Pada BTS Area Purwokerto Kota
title_fullStr Analisis Penerapan Metode Transmitter Receiver Unit (TRU) Upgrading Untuk Mengatasi Traffic Congestion Jaringan GSM Pada BTS Area Purwokerto Kota
title_full_unstemmed Analisis Penerapan Metode Transmitter Receiver Unit (TRU) Upgrading Untuk Mengatasi Traffic Congestion Jaringan GSM Pada BTS Area Purwokerto Kota
title_sort analisis penerapan metode transmitter receiver unit (tru) upgrading untuk mengatasi traffic congestion jaringan gsm pada bts area purwokerto kota
publisher LPPM Institut Teknologi Telkom Purwokerto
series Jurnal Infotel
issn 2085-3688
2460-0997
publishDate 2011-05-01
description Semakin banyaknya pengguna selular maka akan semakin banyak trafik yang akan tertampung. Trafik yang melebihi kapasitas kanal yang disediakan dapat menyebabkan kondisi Traffic Congestion. Untuk menanganinya diperlukan metode penambahan kapasitas kanal agar semua trafik dapat tertampung dengan baik. Metode ini disebut dengan TRU Upgrading. Transmitter Receiver Unit (TRU) adalah hardware yang terletak pada Radio Base Station dalam BTS yang berisi slot-slot kanal sedangkan metode TRU Upgrading adalah metode dengan menambahkan/upgrade kapasitas kanal yang tersedia dari konfigurasi TRU yang telah ada sebelumnya, misalkan pada BTS Pabuaran memiliki konfigurasi 3x2x3 karena terjadi kejenuhan pelanggan maka konfigurasi TRU diupgrade menjadi 3x4x3. Perubahan konfigurasi TRU maka merubah konfigurasi BTS-nya serta menambah kapasitas kanalnya. Key Performance Indicator (KPI) yang baik pada Indosat adalah menggunakan batas GoS 2%. Nilai GoS ini dikaitkan dengan tabel Erlang untuk mendapatkan sebuah nilai intensitas trafik. Jika nilai intensitas trafik konfigurasi TRU yang digunakan kurang dari nilai intensitas trafik pelanggan maka disebut traffic congestion. Sebagai akibat dari traffic congestion adalah kondisi blocking. TRU Upgrading ini dilakukan dengan harapan nilai blocking panggilan menjadi 0 %. Pada Purwokerto kota, diterapkan  TRU Upgrading untuk cell Grendeng 3, Pabuaran 2, dan Unsoed 1 karena trafik pelanggan yang terjadi melebihi nilai intensitas trafik dari konfigurasi TRU yang digunakan.   Untuk cell Unsoed 1 dan Grendeng 3 meski telah dilakukan TRU Upgrading menjadi 4 buah TRU tetap terjadi traffic congestion sebesar 8 sampai dengan 15 Erlang dikarenakan pada cell-cell ini mengcover area yang padat penduduk. Sedang untuk Pabuaran 2 penerapan TRU upgrading mencapai keefektifan sebesar 100%.
url http://ejournal.st3telkom.ac.id/index.php/infotel/article/view/84
work_keys_str_mv AT alfinhikmaturokhman analisispenerapanmetodetransmitterreceiverunittruupgradinguntukmengatasitrafficcongestionjaringangsmpadabtsareapurwokertokota
AT ekawahyudi analisispenerapanmetodetransmitterreceiverunittruupgradinguntukmengatasitrafficcongestionjaringangsmpadabtsareapurwokertokota
AT yunitatriassusanti analisispenerapanmetodetransmitterreceiverunittruupgradinguntukmengatasitrafficcongestionjaringangsmpadabtsareapurwokertokota
_version_ 1725491748217552896