PEMBAHARUAN HUKUM KELUARGA ISLAM DI NEGARANEGARA MUSLIM

This article discusses about family law reform in the moslems countries. This study shows that the reform methods are intra-doctrinal and extra-doctrinal reform, regulation and codification. There are three typical of the Islamic law reform in the moslems countries. They are the countries which use...

Full description

Bibliographic Details
Main Author: Sri Wahyuni
Format: Article
Language:Arabic
Published: Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta 2016-05-01
Series:Al-Ahwal: Jurnal Hukum Keluarga Islam
Subjects:
Online Access:http://ejournal.uin-suka.ac.id/syariah/Ahwal/article/view/1067
id doaj-08d664da1ffe4976ae313f6305c72c97
record_format Article
spelling doaj-08d664da1ffe4976ae313f6305c72c972020-11-25T03:19:04ZaraUniversitas Islam Negeri Sunan Kalijaga YogyakartaAl-Ahwal: Jurnal Hukum Keluarga Islam2085-627X2528-66172016-05-0162211219986PEMBAHARUAN HUKUM KELUARGA ISLAM DI NEGARANEGARA MUSLIMSri Wahyuni0UIN Sunan Kalijaga YogyakartaThis article discusses about family law reform in the moslems countries. This study shows that the reform methods are intra-doctrinal and extra-doctrinal reform, regulation and codification. There are three typical of the Islamic law reform in the moslems countries. They are the countries which use the Islamic law as the traditional fiqh, the countries which adopted the west law, and the countries which establish the Islamic law that combine the methods and procedures from the west law. The reform aspects of the Islamic family law in the moslems countries are the limitation the marriage age, the control to the polygamy, court procedure in the divorce, while in the inheritance law there is the wasiat wajibah concept. [Tulisan ini membahas tentang pembaharuan hukum keluarga di negara-negara Muslim. Dari pembahasan ini diketahui bahwa metode pembaharuan dilakukan dengan metode intra-doctrinal dan extra-diktrinal reform, regulasi dan kodifikasi. Dari sini, terdapat tiga tipologi negara Muslim berdasarkan pembaharuan hukum Islam yang dilakukan, yaitu negara Muslim yang menggunakan hukum Islam sebagaimana dalam (fiqh) tradisional; negara muslim yang mengadopsi hukum Barat; dan negara Muslim yang menerapkan hukum Islam dengan menggunakan metode dan prosedur layaknya hukum Barat. Adapun aspek pembaharuan hukum keluarga di negara-negara Muslim di antaranya adalah pembatasan usia perkawinan, kontrol terhadap poligami, dalam hal perceraian dari suami dan isteri dengan prosedur pengadilan, dalam bidang waris terdapat wasiat wajibah.]http://ejournal.uin-suka.ac.id/syariah/Ahwal/article/view/1067pembaharuan, hukum keluarga islam, negara-negara muslim
collection DOAJ
language Arabic
format Article
sources DOAJ
author Sri Wahyuni
spellingShingle Sri Wahyuni
PEMBAHARUAN HUKUM KELUARGA ISLAM DI NEGARANEGARA MUSLIM
Al-Ahwal: Jurnal Hukum Keluarga Islam
pembaharuan, hukum keluarga islam, negara-negara muslim
author_facet Sri Wahyuni
author_sort Sri Wahyuni
title PEMBAHARUAN HUKUM KELUARGA ISLAM DI NEGARANEGARA MUSLIM
title_short PEMBAHARUAN HUKUM KELUARGA ISLAM DI NEGARANEGARA MUSLIM
title_full PEMBAHARUAN HUKUM KELUARGA ISLAM DI NEGARANEGARA MUSLIM
title_fullStr PEMBAHARUAN HUKUM KELUARGA ISLAM DI NEGARANEGARA MUSLIM
title_full_unstemmed PEMBAHARUAN HUKUM KELUARGA ISLAM DI NEGARANEGARA MUSLIM
title_sort pembaharuan hukum keluarga islam di negaranegara muslim
publisher Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta
series Al-Ahwal: Jurnal Hukum Keluarga Islam
issn 2085-627X
2528-6617
publishDate 2016-05-01
description This article discusses about family law reform in the moslems countries. This study shows that the reform methods are intra-doctrinal and extra-doctrinal reform, regulation and codification. There are three typical of the Islamic law reform in the moslems countries. They are the countries which use the Islamic law as the traditional fiqh, the countries which adopted the west law, and the countries which establish the Islamic law that combine the methods and procedures from the west law. The reform aspects of the Islamic family law in the moslems countries are the limitation the marriage age, the control to the polygamy, court procedure in the divorce, while in the inheritance law there is the wasiat wajibah concept. [Tulisan ini membahas tentang pembaharuan hukum keluarga di negara-negara Muslim. Dari pembahasan ini diketahui bahwa metode pembaharuan dilakukan dengan metode intra-doctrinal dan extra-diktrinal reform, regulasi dan kodifikasi. Dari sini, terdapat tiga tipologi negara Muslim berdasarkan pembaharuan hukum Islam yang dilakukan, yaitu negara Muslim yang menggunakan hukum Islam sebagaimana dalam (fiqh) tradisional; negara muslim yang mengadopsi hukum Barat; dan negara Muslim yang menerapkan hukum Islam dengan menggunakan metode dan prosedur layaknya hukum Barat. Adapun aspek pembaharuan hukum keluarga di negara-negara Muslim di antaranya adalah pembatasan usia perkawinan, kontrol terhadap poligami, dalam hal perceraian dari suami dan isteri dengan prosedur pengadilan, dalam bidang waris terdapat wasiat wajibah.]
topic pembaharuan, hukum keluarga islam, negara-negara muslim
url http://ejournal.uin-suka.ac.id/syariah/Ahwal/article/view/1067
work_keys_str_mv AT sriwahyuni pembaharuanhukumkeluargaislamdinegaranegaramuslim
_version_ 1724623999942524928